SYARIAT INI SEMAKIN AGUNG KARENA KEBODOHAN MEREKA - Aljazary Qur'an I Berkhidmah Untuk Qur'an

Breaking

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Senin, 12 Maret 2018

SYARIAT INI SEMAKIN AGUNG KARENA KEBODOHAN MEREKA





Fenomena pelarangan cadar yang sempat viral di media sosial dan elektronik menjadikan kita semakin sadar bahwa di negeri yang mayoritas muslim penduduknya ini ternyata masih sangat banyak yang tidak faham dengan syariat islam, bahkan seorang rektor bergelar profesor di kampus islam yang mengeluarkan surat keputusan kontoversial tersebut.  Ini menjadi musibah bagi ummat islam di negeri kita, dimana kampus yang bukan berbasis islam saja penggunaan cadar tidak dipermasalahkan, tapi justru di kampus islam sendiri malah mengeluarkan surat keputusan tersebut, dimana logikanya?
Fenomena ini semakin membuka lebar tabir keawaman keagamaan di negeri kita ini, dimana selama ini beragama dengan cara berfikir dan pendapat serta perasaan mereka, bahkan mengikuti jejak leluhur mereka yang  jauh dari syariat yang telah ditentukan agama. Sebagaimana firman Allah Ta’ala:

“Dan jika dikatakan kepada mereka, marilah kalian (mengikuti) kepada apa yang Allah turunkan kepada Rasul, niscaya mereka berkata, cukuplah bagi kami apa yang kami dapati BAPAK-BAPAK kami berada padanya. Apakah (mereka tetap bersikap demikian) meskipun bapak-bapak mereka tidak mengetahui sesuatu apapun dan tidak mendapat petunjuk?”
 (QS. Al-Maidah: 104).

Gelar tinggi yang dimiliki akan tertutup oleh taqlid buta terhadap jejak leluhur dan moyangnya, juga fanatik golongan dan suku hanya akan menghadirkan kejahilan yang semakin berkarat di hati serta pikiran, maka tak heran jika dalil-dalil agama yang sesuai dengan quran dan sunnah akan mentah dan mental jika disuguhkan dihadapan mereka. Juga gila akan pangkat dan jabatan membuat mata hati buta akan kebenaran, semua batasan akan diterjang demi berhamburnya pujian dan sanjungan, demi harta dunia dan kepentingan orang-orang berhati busuk.

Orang-orang yang sudah lupa akan kebenaran dan hatinya dipenuhi oleh motivasi duniawi akan sangat jauh dari aturan agama, meskipun penampilan dzohirnya sangat mencerminkan dirinya sebagai ahli agama, semua ucapannya akan disetir demi kepentingannya dan menyenangkan hati si empunya dunia, karena pada hakekatnya dia hanyalah seorang penjilat yang menggunakan topeng agama, dia berkata tentang agama dan dianggap seorang ulama di hadapan awam, tapi akan sangat terlihat kejahilannya di depan ahlul ilmi. Perkataannya semakin membuat gaduh dan semakin membuat ummat yang awam bingung dan terjerembab dalam fanatik buta serta amal sia-sia.

Maka sudah saatnya, sebagai orang yang mulia karena agama ini, sudah selayaknya kita marah jika syariat ini dibuat canda tawa tiwi dan dicampuradukkan dengan pemikiran aneh dan nyeleneh. Orang-orang yang menjadi duri di agama ini patut kita ingkari dan kita nasehati, jangan sampai ia semakin nyaman dengan kesesatannya itu, karena akan semakin banyak awam yang tidak faham kemudian membela dan menolongnya, maka akan semakin merasa besar dan jumawa juga dia di atas kesesatannya.

Dan Allah memilihkan cara yang paling baik untuk kembali mengangkat agungnya syariat ini dengan perilaku mereka yang sengaja ingin menghapus syariat ini, tapi justru karenanya semakin tinggilah syariat Allah dan semakin tenggelamlah kebodohan mereka.

Semoga kita senantiasa dibimbing dengan hidayah dan taufik dari Allah azza wa jalla. Aamiin.

@babameiza








Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Responsive Ads Here

Halaman