BEBERAPA ISTILAH DALAM AMAR MA’RUF NAHI MUNKAR - Aljazary Qur'an I Berkhidmah Untuk Qur'an

Breaking

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Sabtu, 23 Desember 2017

BEBERAPA ISTILAH DALAM AMAR MA’RUF NAHI MUNKAR

:Berikut adalah beberapa istilah penting untuk diketahui dalam ber-amar ma'ruf nahi munkar
                                                                                                                                          
Ihtisab

Dalam bahasa arab kata ihtisab memiliki beberapa makna, dua makna yang paling populer adalah sebagai berikut:
Makna pertama: mengharap pahala, sebagaimana sabda Nabi shalallahu alaihi wasallam; “Barangsiapa yang berpuasa di bulan Ramadan karena iman dan ihtisab (mengharap pahala) maka diampuni dosa-dosa yang telah lalu.” (muttafaqun alaih)
Makna kedua: mengingkari kemungkaran, sehingga orang yang mengingkari kemungkaran tersebut disebut muhtasib.
Sedangkan dalam istilah, makna ihtisab sebagaimana yang disebutkan oleh imam al-mawardi dan abu ya’la: “menyeru kepada sesuatu yang ma’ruf yang jelas ditinggalkan dan melarang sesuatu yang mungkar yang jelas 
dilakukan.

Ma’ruf
Secara bahasa: segala sesuatu yang dianggap baik secara akal maupun syariat. Dan dalam pengertian secara istilah adalah, semua yang diperintahkan oleh syariat baik berupa I’tiqad (keyakinan), perkataan, atau perbuatan, baik perintahnya bersifat wajib maupun sunnah.

Munkar
Secara bahasa: segala sesuatu yang dianggap buruk dan diingkari secara akal maupun syariat.
Definisi syar’i: semua yang diingkari dan dilarang serta pelakunya dicela oleh syariat. Masuk kedalam pegertian ini keumuman bid’ah dan maksiat.

Hisbah
Kata hisbah berasal dari kata ihtisab. Dalam mendefinisikannya ulama terbagi menjadi dua kelompok, kelompok pertama berpendapat bahwa hisbah sama artinya dengan amar ma’ruf nahi munkar, diantaranya imam ghazali. Dan kelompok kedua berpendapat bahwa hisbah merupakan cabang dari amar ma’ruf nahi mungkar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Responsive Ads Here

Halaman