SALAM SANTRI AKHIR ZAMAN - Aljazary Qur'an I Berkhidmah Untuk Qur'an

Breaking

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Sabtu, 23 Desember 2017

SALAM SANTRI AKHIR ZAMAN

Bismillahirahmanirrahim

Pada kesempatan kali ini, in sya Allah akan kita bahas berbagai macam kegiatan seputar pesantren, mulai dari info pendaftaran santri baru, kehidupan di pesantren, lika-liku anak pesantren dan lain-lain, sesuai dengan apa yang pernah dialami penulis saat nyantren dulu, tak ketinggalan juga berbagi kisah menarik seputar pesantren.

Indonesia sebagai Negara yang mayoritas berpenduduk muslim, tentu akan sangat mudah kita temukan yang namanya pesantren, ia ada di setiap daerah, bahkan sampai pelosok daerah, disana akan kita jumpai berbagai macam pola serta bentuk pendidikan disetiap pesantren, mulai pesantren yang masih tradisional hingga pesantren modern dengan bermacam bentuknya. Semua ini tak lepas dari semangat keislaman masyarakat kita yang sedari dulu sudah terkenal mendarah daging, bahkan negeri ini merdeka salahsatunya adalah karena semangat dari para santri dan kyai-kyainya. Maka tak heran jika semangat yang diwariskan dari para pedahulunya itu akan terus mengalir sampai kegenerasi sekarang bahkan seterusnya.

Kita juga pasti sangat merindukan istilah kota santri, kampung santri, dimana di era 90an istilah ini masih sangat melegenda jika disebut dan didengarkan. Istilah kota santri dan kampung santri kini mulai pudar dan digantikan dengan istilah-istilah baru yang bahkan sangat bertentangan dengan sejarah kita. Kita akan temukan bahwa kampung santri yang pernah terdengar dulu kini sebagian hanya tinggal cerita, tapi jangan khawatir, karena istilah kota dan kampung santri masih tetap melekat dibanyak pesantren di negeri ini, hanya saja citra legendarisnya tak seperti dulu lagi.

Dulu, seorang santri itu akan terlihat beda di mata masyarakat, beda cara pakaiannya, adabnya, gaya bicaranya, sopan santunnya. masyarakat akan merasa terhormat jika di kampungnya banyak yang mondok sebagai santri, karena yakin saat pulang nanti dari pesantrennya akan membawa perubahan bagi masyarakat dan pemudanya. Seorang santri akan dijadikan panutan bagi masyarakat meski dia belum selesai dari belajarnya di pesantren, karena bagi ummat islam, orang yang berilmu itu memiliki kedudukan yang istimewa, karena itulah mereka dihormati, dan karena sebab merekalah masyarakat berubah menjadi semakin baik.

Seorang santri buat penulis adalah siapapun yang dalam kesehariannya tak lepas dari menuntut ilmu dan berakhlak dengan apa yang diilmuinya. Selama kita masih punya semangat untuk menuntut ilmu, terutama ilmu agama, maka saat itulah predikat santri alias talibul ilmi kita dapatkan. Jadi, tak harus masuk pesantren dulu kalau mau disebut sebagai santri, karena pesantren hanya sebagai wadah saja, tempat dimana ilmu agama dipelajari dan diajarkan, dan itu bisa dilakukan dimanapun, di masjid, di kantor, di rumah, bahkan di tempat terbuka sekalipun.

Jadi, semoga saja kita tetap istiqamah untuk menjadi seorang santri akhir zaman, dimana menuntut ilmu tak hanya duduk di kelas, atau di majelis-majelis ilmu, tapi bisa dilakukan lewat berbagai macam sarana komunikasi yang ada di zaman ini. Tentu hal ini justru akan sangat memudahkan kita menjadi seorang santri, tapi semua itu hanya akan menjadi sia-sia saat kita kurang bijak dalam menggunakannya. Maka, jadilah santri yang sesungguhnya, dengan terus belajar, mengajarkan serta mengamalkan  apa yang sudah didapatkan dari guru serta kyai-kyai kita.

Salam santri akhir zaman

Baba meiza

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Responsive Ads Here

Halaman