FENOMENA PEMUDA AKHIR ZAMAN - Aljazary Qur'an I Berkhidmah Untuk Qur'an

Breaking

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Senin, 25 Desember 2017

FENOMENA PEMUDA AKHIR ZAMAN


Zaman akhir atau akhir zaman ini, dimana pergeseran budaya dan pencampur adukkan budaya tak pernah disadari, bahkan sudah  Menjadi hal yang lumrah yang dianggap biasa-biasa saja. Budaya khas orang timur yang terkenal akan sopan santunnya itu kini tersamarkan oleh budaya barat yang masyhur akan kebebasan dan jauh dari adab,  sopan dan santun. Dahulu, seorang wanita akan merasa risih ketika keluar rumah berpakaian di atas lutut dan terlihat sebagian tubuhnya,  bahkan dianggap tabu, tapi kini, justru yang menutup auratnya secara sempurna malah dianggap aneh dan berlebihan. Inilah yang dimaksud fenomena akhir zaman, semua menjadi serba terbalik, yang baik jadi terlihat buruk, dan yang buruk justru dianggap sebaliknya.

Coba lihat saat akhir pekan, terutama di tempat-tempat wisata dan perbelanjaan, muda-mudi terlihat begitu bersemangat dengan kesibukan duniawi, duduk-duduk bersama sambil menikmati hidangan yang tak bisa dibilang sederhana jika dibandingkan dengan kerja keras penuh peluh orang tua mereka, berbelanja ini dan itu yang pada akhirnya hanya akan terbuang sia-sia di tong sampah, berduaan di atas kendaraan layaknya pasangan suami istri yang sudah halal, tanpa rasa malu dilihat banyak orang, pergi ke tempat hiburan yang hanya menghabiskan waktu dan menambah maksiat semata, yang seharusnya dimanfaatkan untuk kegiatan yang lebih bermanfaat. semua hanya karena mereka ingin mendapatkan kebahagiaan, kebahagiaan yang semu pada hakekatnya karena hanya beberapa saat saja.

Muda-mudi  yang harusnya menjadi harapan  emas masa depan ummat disibukkan dengan cinta roman picisan, bukannya sibuk dengan menuntut ilmu yang bermanfaat, justru waktunya habis digunakan untuk merusak diri dalam kemaksiatan dan kemungkaran.

Muda-mudi yang hatinya selalu terpaut dengan kebaikan akan sangat besar godaannya,  jika mereka tidak istiqamah dengan prinsip yang mereka pegang, maka tak mustahil akan terjerumus juga kedalam kemaksiatan dan syahwat.
Solusi yang terbaik bagi muda-mudi yang sedang dalam masa pencarian jatidiri adalah dengan selalu menjaga diri dari berbagai macam godaan syahwat, menyibukkan diri dengan hal-hal yang bermanfaat, seperti menggali potensi/bakatnya, mengahadiri majelis-majelis ilmu, dan yang paling penting adalah berteman dengan orang yang berakhlak baik dan tinggal dilingkungan yang mendukung untuk terus berbuat baik dan terhindar dari syahwat dan maksiat.

Pemuda dan pemudi yang besar dalam naungan kebaikan islam adalah yang  akan mendapatkan kebahagiaan di dunia dan juga naungan dari Allah di akhirat kelak, sebagaimana sabda nabi shalallahu ‘alaihi wasallam yang artinya: “Tujuh golongan yang akan diberi naungan oleh Allah pada hari kiamat yang tidak ada naungan kecuali naungan-Nya, yaitu: Imam atau pemimpin yang adil; Pemuda yang tumbuh dengan ibadah kepada Rabbnya;….(HR. Bukhari dan Muslim)

semoga Allah jadikan kita sebagai generasi muda islam yang akan mengembalikan kejayaan ummat sebagaimana kejayaan yang pernah dicapai oleh generasi islam terdahulu. aamiin

baba meiza





Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Responsive Ads Here

Halaman